Penyakit arteri koroner atau yang dikenal juga sebagai penyakit jantung arteriosklerosis, penyakit jantung koroner, atau penyakit jantung iskemik adalah suatu penyakit yang terjadi ketika ada penyumbatan parsial aliran darah ke jantung. Masalah ini dapat berdampak pada penumpukan plak di arteri. Ini disebut arteriosklerosis yang merupakan pengerasan pembuluh darah. Hal ini dapat mengakibatkan penggumpalan darah yang dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke. Pengerasan pembuluh darah dan penyumbatan arteri utama adalah salah satu penyebab utama kematian. Bahkan pada penyakit jantung sendiri membunuh lebih banyak orang setiap tahunnya.
Penyebab
Ada sejumlah faktor yang terkait dengan penyakit jantung iskemik. Faktor-faktor yang beresiko sebagai penyebab penyakit jantung iskemik adalah merokok, kadar kolesterol yang tinggi dan diabetes mellitus. Beberapa penelitian lebih lanjut mengungkapkan faktor genetik dan keturunan sebagai faktor potensial lain yang menyebabkan timbulnya penyakit jantung iskemik.
|
|
Iskemik |
Penyakit koroner
|
- Penyakit arteri koroner
- Aneurisma arteri koroner
- Diseksi arteri koroner
- Trombosis koroner
- Vasospasme koroner
- Arteri koroner intramiokard
|
|
Iskemik aktif
|
- Angina pektoris
- Angina Prinzmetal
- Angina stabil
- Sindrom koroner akut
- Infark miokard
- Angina tak stabil
|
|
Sekuele
|
- jam
- Miokard hibernasi
- Miokard stun
- hari
- minggu
- Aneurisma jantung / Aneurisma ventrikel
- Sindrom Dressler
|
|
|
Lapisan |
Perikard
|
- Perikarditis
- Akut
- Kronik / Konstriktif
- Efusi perikard
- Tamponade jantung
- Hemoperikard
|
|
Miokard
|
- Miokarditis
- Kardiomiopati: Dilatasi (Alkoholik), Hipertrofi, dan Restriktif
- Endokarditis Loeffler
- Amyloidosis jantung
- Fibroelastosis endokard
- Displasia ventrikel kanan aritmogenik
|
|
Endokard /
katup
|
Endokarditis
|
- Endokarditis infeksi
- Endokarditis bakteri subakut
- Endokarditis non infeksi
- Endokarditis Libman–Sacks
- Endokarditis trombotik non bakteri
|
|
Katup
|
- mitral
- regurgitasi
- prolaps
- stenosis
- aorta
- trikuspid
- pulmonal
|
|
|
|
Konduksi /
Aritmia |
Bradikardi
|
- Sinus bradikardi
- SSS
- Blok jantung: Sinoatrial
- AV
- Intraventrikel
- Blok cabang berkas
- Kanan
- Kiri
- Fasikuler anterior kiri
- Fasikuler posterior kiri
- Bifasikuler
- Trifasikuler
- Sindrom Adams–Stokes
|
|
Takikardi
(paroksismal dan sinus)
|
Supraventrikel
|
- Atrium
- Takikardi jungsional
- Takikardi nodus AV reentrant
- Takikardi ektopik jungsional
|
|
Ventrikel
|
- Akselerasi ritme idioventrikuler
- Takikardi ventrikel polimorfik katekolaminergik
- Torsades de pointes
|
|
|
Kontraksi prematur
|
|
|
Sindrom preeksitasi
|
- Lown–Ganong–Levine
- Wolff–Parkinson–White
|
|
Flutter / fibrilasi
|
- Atrial flutter
- Ventricular flutter
- Fibrilasi atrium
- Fibrilasi ventrikel
|
|
Pacemaker
|
- Pacemaker ektopik / Irama ektopik
- Takikardi atrium multifokal
- Sindrom pacemaker
- Parasistol
- Wandering pacemaker
|
|
Sindrom prolongasi QT
|
- Andersen–Tawil
- Jervell dan Lange-Nielsen
- Romano–Ward
|
|
Henti jantung
|
- Sudden cardiac death
- Asistol
- Aktivitas elektrik hipopulsasi
- Henti sinoatrial
|
|
Lain-lain / tidak dikelompokkan
|
- sistem referensi heksaksial
- Deviasi aksis kanan
- Deviasi aksis kiri
- QT
- T
- ST
- Gelombang Osborn
- Elevasi segmen ST
- Depresi segmen ST
|
|
|
Kardiomegali |
- Hipertrofi ventrikel
- kiri
- kanan / Kor pulmonal
- Dilatasi atrium
|
|
Lain |
- Fibrosis jantung
- Gagal jantung
- Gagal jantung diastolik
- Asma kardiak
- Demam rematik
|
|
Like this:
Like Loading...
Terkait